Senin, 04 Februari 2013

Dinho: Messi Kini Paling Hebat, tapi Nanti Neymar Bisa Lebih Oke
Kris Fathoni W - detikSport
Senin, 04/02/2013 17:00 WIB
Browser anda tidak mendukung iFrame

FOTO:Getty Images/Rich Schultz
London - Ronaldinho melontarkan puja-puji untuk Lionel Messi. Tetapi menurutnya dalam beberapa tahun ke depan predikat pemain terbaik dunia bisa digondol oleh Neymar.

Pemain Terbaik Dunia FIFA tahun 2004 dan 2005 yang baru saja dipanggil kembali ke timnas Brasil itu menyatakan bahwa salah satu penyesalan terbesarnya adalah tidak bahu-membahu lebih lama dengan Messi di Barcelona.

Seperti diketahui, pada periode 2003–2008 Ronaldinho pernah menjadi bintang Barca. Sementara Messi, yang kini menjadi andalan Barca, menjalani debutnya untuk klub Catalan itu pada Oktober 2004.

Kesempatan bermain dengan bintang Argentina itu pun membuat Dinho, sapaan akrabnya, tidak menyesal tak pernah berkiprah di kompetisi Inggris kendatipun sempat dihubungkan dengan sejumlah klub papan atas Liga Primer.

"Tidak, karena aku pernah bermain untuk sejumlah tim terbesar dunia dan meraih banyak hal," jawabnya saat ditanya Daily Mail apakah ia merasa menyesal tak pernah membela klub Inggris.

"Satu-satunya penyesalan adalah tidak memainkan musim-musim lebih banyak bersama Lionel Messi. Ia adalah teman baikku. Sejak usianya masih belia, aku dapat melihat bahwa ia akan menjadi yang terhebat."

"Menarik sekali melihat pemuda itu melakukan berbagai hal yang cuma dapat dibayangkan oleh pemain-pemain lainnya," papar Dinho.

Pada usia 25 tahun, kelihaian dan konsistensi Messi dalam mengolah si kulit bundar di atas lapangan disebut Dinho belum pernah diperlihatkan oleh pemain-pemain hebat lainnya.

Akan tetapi, Dinho juga menilai bahwa juniornya di timnas Brasil, Neymar (20 tahun), memiliki potensi untuk menggeser Messi sebagai pemain terbaik dunia di masa mendatang.

"Selama tiga atau empat tahun terakhir Messi sudah menjadi pemain terbaik di dunia--ia berada di tingkat kekonsistenan yang mana aku pikir belum pernah dilihat dunia sebelumnya.

"Tetapi Neymar masih muda dan aku tak bisa menjelaskan betapa ia akan menjadi pemain yang sangat spesial. Dalam dua atau tiga musim lagi, ia akan menjadi pemain terhebat," nilai Dinho.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar